7 Hal yang Perlu Disiapkan Sebelum Bangun Aplikasi

Pendahuluan

Membangun aplikasi bukan cuma soal coding. Banyak proyek gagal karena tidak memiliki perencanaan yang matang sejak awal. Sebelum Anda mulai berbicara dengan tim developer atau software house, pastikan Anda sudah menyiapkan hal-hal penting berikut ini.

Tujuan dan Masalah yang Ingin Diselesaikan

Tanyakan pada diri sendiri:

• Apa tujuan utama dari software ini?
• Masalah apa yang sedang dihadapi bisnis saat ini?

Contoh:
Jika Anda memiliki toko retail, apakah aplikasinya untuk mempercepat proses transaksi? Atau memudahkan manajemen stok?

Semakin jelas tujuan, semakin mudah developer menerjemahkannya ke dalam sistem yang efektif.

Riset Target Pengguna

Siapa yang akan menggunakan software ini?

• Apakah pelanggan Anda?
• Karyawan internal?
• Mitra bisnis?

Pahami kebutuhan, kebiasaan, dan keterbatasan pengguna agar software mudah digunakan dan benar-benar bermanfaat.

Menentukan Fitur Utama dan Fitur Tambahan

Susun fitur dalam dua kelompok:

• Fitur Utama (Core Feature): Fitur yang jadi inti dari aplikasi.
• Fitur Tambahan (Nice-to-have): Fitur yang bisa ditambahkan jika ada waktu/budget lebih.

Contoh core feature: Login, dashboard transaksi, laporan penjualan.
Contoh nice-to-have: Notifikasi, tema gelap, integrasi ke WhatsApp.

Menyusun Alur Kerja (Workflow)

Bayangkan bagaimana aplikasi bekerja dari awal sampai akhir.
Contoh alur:
Pengguna daftar → input transaksi → sistem hitung → laporan otomatis.

Dengan workflow yang jelas, developer bisa membuat desain sistem yang tepat dan minim revisi.

Menentukan Platform: Web, Android, iOS, atau All-in-One

Tentukan apakah aplikasi Anda butuh:

• Aplikasi mobile (Android/iOS)
• Aplikasi berbasis web (dashboard internal)
• Atau keduanya?

Pemilihan platform mempengaruhi biaya, desain, dan waktu pengerjaan.

Budget dan Timeline

Tentukan berapa budget yang realistis untuk skala proyek Anda.
Diskusikan juga timeline pengerjaan—idealnya beri ruang untuk revisi dan pengujian.

Tips: Jangan hanya fokus pada biaya awal. Pertimbangkan juga biaya maintenance dan pengembangan jangka panjang.

Memilih Tim Pengembang yang Tepat

Pilih software house atau developer berpengalaman yang bisa jadi partner strategis.
Cek:

• Portfolio mereka
• Studi kasus proyek sebelumnya
• Cara mereka menangani support pasca-deployment

Di Digital Oasis, kami bantu dari tahap konsultasi awal, desain sistem, pengembangan, hingga support setelah aplikasi selesai.

Kesimpulan

Membangun aplikasi bukan hanya soal teknologi, tapi soal memahami kebutuhan bisnis dan pengguna. Dengan menyiapkan 7 hal di atas, Anda bisa menghindari banyak kesalahan dan memastikan aplikasi Anda tepat guna dan scalable.

Sedang mempertimbangkan bangun aplikasi untuk bisnis Anda?
Tim Digital Oasis siap bantu dari nol.
💬 Konsultasi GRATIS, Hubungi kami lewat contact@digitaloasis.co.id atau chat kami di whatsapp.